1. Tema :
Kekalahan
Alasan :
Dengan tema kekalahan ini, agar anak yang pandai dalam lomba nyanyi, yang
mempunyai suara bagus, supaya tidak takut akan kalah, karena kekalahan
merupakan pelajaran agar tidak menjadi sombong.
2. Watak :
- Mas Husen
beerwatak pemarah dan periang.
- Hernawan
berwatak egois.
- Pak Rendy
mempunyai watak baik dan bijak.
- Papa dan
mama yang mempunyai watak perhatian, sabar
3. Tahap –
tahap penceritaan :
a. Perkenalan
- Tokoh yang
bernama Mas Husen kerjaanya hanya menjadi pendengar yang baik pada Hernawan.
- Tokoh yang
bernama Hernawan, anak ini selalu mengenal lulus, menang, dan berhasil dan
tidak pernah mengenal kekalahan dan kegagalan.
- Pak Rendy
adalah guru musik Hernawan .
- Papa dan
Mama seorang yang penuh perhatian sama anaknya, tidak pernah mempersoalkan
menang atau kalah.
b. Pertikaian
Hernawan
mengalami kekhawatiran dan ketakutan, karena dia mendapatkan saingan yang
bernama Yogga dan Frista suaranya yang bagus.
c. Klimaks
Hernawan hanya
mengenal menang, lulus, berhasil, sedangkan guru musiknya menginginkan Hernawan
kalah supaya Hernawan tidak sombong dan congkak, dan mendapatkan pelajaran dari
kekalahannya
d.
Penyelesaian
Hernawan
terlepas beban yang berat karena papa dan mamanya tidak mempersoalkan Hernawan
kalah dan menang , dan dia sadar kekalahan bukan suatu hal yang menakutkan,
Hernawan hanya berusaha menyenangkan hati mama untuk bisa berlomba dengan baik.
4. Amanat
Jangan takut
akan datangnya kekalahan, karena kekalahan adalah suatu pelajaran adalah yang
sangat berarti dalam hidup ini pasti ada juga kegagalan dan kekecewaan.
5. Sinopsis
Hernawan
adalah seorang anak yang pandai bernyayi dan mempunyai suara bagus. Hernawan selalu memenangkan lomba, tapi untuk
lomba kali ini Hernawan sangat ketakutan karena dia mendapatkan saingan
terberat yang mempunyai suara bagus dan indah yang bernama Yogga dan Frista.
Sedangkan guru musik Hernawan yang bernama Pak Rendy menginginkan Hernawan
kalah dalam perlombaan, Pak Rendy ingin memberi pelajaran yang berharga dari
kekalahan. Selama ini Hernawan hanya mengenal menang, lulus, berhasil dan belum
pernah mengenal kalah. Hernawan menyesal mendengar ucapan Pak Rendy, tapi
setelah dia mendengarkan kalau papa dan mama tidak mempersoalkan kalah atau
menang, dan akhirnya Hernawan hanya berusaha menyenangkan hati mama dan tidak
takut dan berusaha semaksimal mungkin.
6. Setting
a. tempat : rumah, tempat les
music, dan tempat lomba
b. suasana : gembira, kecewa
c. waktu : setiap pulang
sekolah, sore hari, dan malam hari
contoh cerpennya ada gak ?
BalasHapusMau aku juga
Hapusmau dong ka cerpen nya
HapusMakasih ya kak, aku tertolong :'y
BalasHapusMakasih artikelnya.
BalasHapusMakasih artikelnya.
BalasHapusmau dong cerpen nya
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKATA-KATANYA MASIH KURANG JELAS/TIDAK NYAMBUNG/SALAH DALAM PENEMPATAN KATA....MOHON DIKOREKSI SEGERA
BalasHapus#sedikit saran
BalasHapusContoh cerpen apa ini?
BalasHapusMks
BalasHapusterimakasih buat ilmu nya
BalasHapusterimakasih kak
BalasHapusUntuk subtema nya yg cocok apa yaa
BalasHapus